Oase dalam Frustasiku

Duduk berdampingan. Berteduh dari derasnya hujan. Tertawa lepas. Tersenyum tulus. Bebas tunjukan pribadi dari segala sisi. Perkenalan kita semakin jauh. Jika berkenan, jadilah sahabatku…

Aku menulis sambil tersenyum. Mengingatnya berkata “Kamu adalah oase dalam frustasiku”